Asmara Sang FiaNdra

Ya.. Aku kini mulai menjalani hubungan sebagai pasangan kekasih yang sedang candu asmara..
sekali lagi... Aku ingatkan kembali Aku akan "bermain" dengan cinta sebelum Aku melampaui batas 2 bulan (Seperti yang sudah di sebutkan sebelumnya). Aku mulai nakal dengan Pelatih Teater Bengawan, karena aku adalah salah satu anggota Teater Bengawan yang hampir dinobatkan sebagai Ketua. Sebelumnya juga Aku telah beri tahu dia perjanjian ini, dan dia meng-iya-kan saja. Aku rasa itu bukan suatu masalah. Tapi suatu saat yang tak terduga, Pelatihku mulai "berani" padaku. Merasa tidak terima perlakuannya, dan Aku merasa menyesal telah mempermainkan Cinta si dia. Aku OUT dari wadah tersebut. Pembinaku merasa kecewa padaku dan Pelatihku. Sang Pelatih tetap menjadi peelatih. Sedangkan Aku, seseorang yang tidak akan lagi tampil untuk membawakan peran orang lain.
Untuk berapa lamanya, Aku Vakum dari semua Wadah Organisasi di sekolah. Dan Sempat menghilang juga dari muka muka para guru. [Bukan berarti Aku Tidak masuk sekolah].
Akhirnya...
Ketika Aku kelas Dua, Aku mulai merasa "Terkekang". Aku seperti burung indah dalam sangkar kayu. mau ini.. "don't!"... mau itu.. "no!"..
Really Damn!...
Bodohnya Aku, selama ini Aku tidak menyadari hal itu.. Aku selalu saja menuruti mau dia..
Aku selalu saja diam saat dia mulai keluarkan ucapkan kata kata kotor...
dan anehnya, aku selalu berucap : "Makasih... Ada lagi yang belum disebut?" dengan senyum yang benar benar TULUS. Tak bosan bosan pula mulutku memohon perubahan dari dia.
And Know What??? Tidak ada satu kalimat pun yang didengar. Tidak ada satu pun perubahan dari dia. Hanya bisa mengelus dada...
Aku sudah penat dengan Kehidupan Asmara yang sudah TIDAK SEHAT. Selalu menjadi sasaran amarah, sasaran omongan kotor, Putus-nyambung [hampir tidak bisa dihitung], menjadi sebuah boneka hidup. Damn~!
Andai dia tahu rasa Aku selama ini.. Lalu Suatu ketika dia minta Putus untuk alasan yang tidak logis menurutku. Segera aku iya-kan saja.. Karena ini adalah kesempatan untuk bebaskan diri.. [bayangkan saja selama 1 tahun sudah mengalami tekanan seperti ini.. wajar bila dia suami Aku]. Lalu Aku Langsung mencari Pengganti untuk beri dia pelajaran. [Hanya untuk Beri Pelajaran] Tapi, dia tidak langsung sadar akan maksud tindakan Aku. Dan dia menampar Aku di JALAN. Heran.. I'm Not Crying at The Time! And I Was Forgot That Trouble! COOL!. Dia langsung saja memacari temen SD-nya yang bernama ANITA RINDU ALAMSYAH PUTRI SINAGA. Seorang wanita yang usianya 20 tahun-2 tahun di atas Alfian-yang menjadi seorang Mahasiswa X. Dia medengar cerita yang salah dari Alfian. Dia caci maki Aku tanpa sebab yang pasti..
Someday... dia mengirimi "SPAM" ke Handphone Aku. Merasa terganggu dengan itu semua. Aku balas dengan balasan yang cukup padat "Tolong yah.. Hadapi Gue kalau mau masalah ini selesai, kita selesaikan bertiga dengan kepala dingin. Anda adalah seorang Mahasiswa yang harusnya bisa lebih dewasa dibanding Gue. Dan yang harusnya bisa lebih bersikap tenang dalam hadapi masalah. Tidak peduli Anda seorang Taekwondo atau bukan. Dalam masalah ini, tetap harus dibutuhkan kedewasaan bersikap. Jujur saja. dan maaf kalau Gue agak sedikit menyinggung. Gue paling jijik selesaikan masalah hanya lewat Handphone. Umur boleh 20 tahun tapi tolong Otak jangan seperti anak 2 tahun. Dan Kalau Anda ingin dihargai orang. hargai orang lain dahulu. Gue ga akan ganggu hubungan Anda dengan dia. Karena Gue menghargai Anda sebagai Pacar Barunya."
Bagaimana? Apakah balasan Aku tepat?
Setelah kejadian SMS itu, dia tidak mengirimi Aku "SPAM" lagi. Dan Aku mulai menemukan OBAT HATI yaitu sang Kakak Reporter Media Cetak. Sangat tenang saat mendengar suara dia. Dan mulai merasakan kembali Jiwa Remaja yang telah hilang. I'm Free Right Now!! Yeah...
Tapi.. Dia kembali memohon Hati Aku yang telah Mati Rasa dengannya. Aku sudah berulang ulang beri dia penjelasan bahwa Aku MATI RASA. Tapi dia bilang akan berusaha untuk balikin rasa sayang semula.
Dan Sang kakak Reporter memberi pencerahan padaku untuk beri kesempatan. Oke.. 1 kali lagi kesempatan..
Tapi... Aku tidak merasakan perubahan! dan Aku tetap Mati Rasa! numb..
Lebih sakitnya, di Facebook dia In a Relationship with...(OTHER GIRL)..
I Think That Enough!!.. Aku benar mati rasa dengan dia. Ditambah lagi dia sekarang bertambah "Kotor" dengan semua ucapannya.
#LOSSER !
Kini.. Aku harus tetap kuat jalani hidup diatas masalah yang bertubi-tubi.

Untuk Para Wanita. Jadilah WonderWoman! Karena Wanita adalah Ibu dari Lelaki. Yang patut dihormati dan dihargai.

Vranda :D